Sababogor.com BATAM — Komandan Pangkalan utama TNI Angkatan Laut IV Batam Laksamana Pertama TNI Berkat Widjanarko, S.E., M.Tr. Opsla menyerahkan tali asih kepada ahli waris mantan Anak Buah Kapal (ABK) KRI Macan Tutul, bertempat di Aula Mako Lantamal IV Batam. Rabu (08/01/25).
Acara penyerahan tali asih diserahkan kepada tiga keluarga ahli waris pelaku sejarah perang Laut Aru yaitu ahli waris alm Peltu Purnawirawan Santa, ahli waris alm Peltu Purnawirawan Danu dan ahli waris alm Serma Purnawirawan Petrus Matitaputty.
Kegiatan pemberian tali asih merupakan rangkaian kegiatan memperingati peristiwa heroik yang terjadi di laut aru pada tahun 1962, dimana saat itu terjadi pertempuran yang melibatkan kapal perang Republik Indonesia, yaitu RI Macan Tutul, RI Harimau dan RI Macan Kumbang dengan kapal perang Kerajaan Belanda, yang mengakibatkan gugurnya beberapa pejuang laut termasuk komodor yos sudarso yang saat itu berada di atas RI Macan Tutul.
Komandan Lantamal IV menyampaikan, “Saya selaku komandan dan atas nama keluarga besar Lantamal IV mengucapkan terima kasih atas kehadiran keluarga ahli waris mantan ABK KRI Macan Tutul dan pemberian tali asih ini merupakan bentuk perhatian dari pimpinan TNI AL yaitu Kepala Staf TNI Angkatan Laut Laksamana TNI Dr. Muhammad Ali kepada para pendahulu, sehingga harapannya dapat terjalin terus hubungan dan silaturahmi di antara anggota yang masih aktif dan yang sudah purna-wirawan khususnya para pelaku sejarah dan warakawurinya”.
Lebih lanjut dikatakan, “Para pahlawan Laut Aru telah memberikan teladan sejati kepada kita, yakni sikap ksatria dan rela berkorban. Mereka telah membuktikan bahwa Bangsa Indonesia tidak gentar menghadapi musuh dalam upaya mempertahankan wilayah dan kedaulatan negara kesatuan republik Indonesia”, Pungkas Laksma Berkat Widjanarko.
Acara tersebut turut dihadiri Wadan Lantamal IV, Para Pejabat Utama (PJU) Mako Lantamal IV, kadis/Kasatker Lantamal IV Batam.
Akbar
